Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pancasila

Alur Proses Amandemen UUD 1945 | PPKn

Gambar
UUD  - Dewasa ini masih banyak yang belum paham bagaimana alur atau langkah yang ditempuh saat terjadinya proses amandemen UUD 1945. Faktor utama terjadinya amandemen UUD karena adanya tuntutan refermasi. Hal ini penting diketahui, khususnya dalam mempelajari mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Alur awal proses Amandemen UUD 1945 karena adanya tuntutan reformasi mengenai keinginan untuk adanya perubahan UUD 1945, penghapusan dwi fungsi ABRI, penegakan hukum dan HAM, pemberantasan KKN, dan terciptanya otonomi daerah. Sebelum amandemen UUD 1945 berisi meliputi pembukaan, batang tubuh (16 bab, 37 pasal, 49 ayat, 4 aturan peralihan dan 2 AT), dan penjelasan. Latar belakang amandemen meliputi kekuasaan tertinggi di MPR, Eksekutif Heavy, pasal banyak yang multi tafsir, adanya kewenangan presiden untuk mengatur hal penting dalam UU, dan UUD'45 memiliki khusnudzon yang berlebihan. Adapun tujuan dari amandemen untuk menyempurnakan aturan dasar tentang tatanan negara, ke

Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan

Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Pengertian Paradigma Istilah paradigma pada awalnya berkembang dalam filsafat ilmu pengetahuan. Secara terminologis tokoh yang mengembangkan istilah tersebut dalam dunia ilmu pengetahuan adalah Thomas S. Khun dalam bukunya yang berjudul �The Structure Of Scientific Revolution�, paradigma adalah suatu asumsi-asumsi dasar dan teoritis yang umum (merupakan suatu sumber nilai) sehingga merupakan suatu sumber hukum, metode serta penerapan dalam ilmu pengetahuan sehingga sangat menentukan sifat, ciri serta karakter ilmu pengetahuan itu sendiri. Paradigma adalah pandangan mendasar dari para ilmuwan tentang apa yang menjadi pokok persoalan suatu cabang ilmu pengetahuan. Dengan demikian, paradigm sebagai alat bantu para illmuwan dalam merumuskan apa yang harus dipelajari, apa yang harus dijawab, bagaimana seharusnya dalam menjawab dan aturan-aturan yang bagaimana yang harus dijalankan dalam mengetahui persoalan tersebut. Pancasila sebagai Paradigma Pemban

Nilai Pancasila Menjadi Sumber Norma Hukum dan Norma Etik

Gambar
A. NILAI PANCASILA MENJADI SUMBER NORMA HUKUM Gambar oleh: www.Google.com se-cara.blogspot.com - Upaya mewujudkan pancasila sebagai sumber nilai adalah dijadikannya nilai-nilai dasar menjadi sumber bagi penyusunan norma hukum di Indonesia. Dari nilai dasar pancasila itu adalah dijadikannya pancasila sebagai norma dasar bagi penyusunan norma hukum di Indonesia. Negara Indonesia memiliki hukum nasional yang merupakan satu kesatuan sistem hukum Indonesia itu bersumber dan berdasar pada pancasila sebagai norma dasar bernegara. Pancasila berkedudukan sebagai grundnorm (norma dasar) atau staatfundamentalnorm (norma fondamental negara) dalam jenjang norma hukum di Indonesia. Nilai-nilai pancasila selanjutnya dijabarkan dalam berbagai peraturan perundangan yang ada. Perundang-undangan, ketetapan, keputusan, kebijaksanaan, pemerintah, program-program pembangunan dan peraturan-peraturan lain. Pada hakikatnya merupakan nilai instrumental sebagai penjabaran dari nilai-nilai dasar pancasila. Siste

Makna Nilai Yang Terkandung Dalam Pancasila

Gambar
Gambar oleh: www.Google.com Pancasila merupakan salah satu azas dasar bagi warga negara Indonesia yang menunjukkan kepribadian warga negara Indonesia dalam bermasayakat dan memiliki hak-hak dan kewajiban sebagai warga negara Republik Indonesia . Lima azas yang terkandung dalam pancasila merupakan memiliki makna ataupun nilai tersendiri yang perlu diketahui oleh warga negara Indonesia. Adapun makna ataupun nilai yang terkandung dalam pancasila antara lain: 1. Nilai Ketuhanan Nilai ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan bangsa terhadap adanya tuhan sebagai pencipta alam semesta. Dengan nilai ini menyatakan bangsa Indonesia merupakan bangsa yang religius bukan bangsa yang ateis. Nilai ketuhanan juga memiliki arti adanya pengakuan dan kebebasan untuk memeluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, tidak ada paksaan serta tidak berlaku deskriminatif antar umat beragama. 2. Nilai Kemanusiaan Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung arti, kesadaran

Ideologi Pancasila

Gambar
IDEOLOGI PANCASILA CAKUPAN & SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA Di sini saya akan mempublikasikan menganai salah satu Materi Ajar dalam Matkul Ideologi Pancasila, Materi ini saya peroleh dari Dosen Pengampu Mata kuliah Ideologi Pancasila yaitu Bapak A. Muthaliin. 1.        PENGERTIAN IDEOLOGI PANCASILA   Pancasila merupakan ajaran, gagasan, dan keyakinan sebagai acuan tingkah laku manusia Indonesia dalam berbagai bidang kehidupan,   Politik, ekonomi, hukum, pertahanan keamanan(hankam), iptek, sosial, kebudayaan dan keagamaan. 2.        CAKUPAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI (IDELOGI NASIONAL INDONESIA) A.       IDEOLOGI NEGARA B.        IDEOLOGI PANDANGAN HIDUP    BANGSA 3.        DASAR HUKUM PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI   Dimuat atau Terkandung dalam Pembukaan UUD 1945. 4.        MUATAN IDEOLOGI DALAM PEMBUKAAN UUD 1945 ALINEA I   Berisi Motivasi, Dasar, dan Pembenaran Pejuangan : Kemerdekaan hak segala bangsa dan Penjajahan bertentangan Dengan Prikemanusiaan dan Prikeadilan . ALINEA II   Beri

Ideologi Dalam Pendidikan Pancasila

Gambar
Gambar oleh: Google Ideologi bersumber dari kata ideal yang berarti gagasan, konsep. Sedangkan logos yang berarti ilmu. Secara harfiah ideologi berarti ilmu pengetahuan mengenai ide-ide atau ajaran tentang pengertian dasar. Fungsi Ideologi 1. Struktur kognitif yaitu keseluruhan pengetahuan yang dapat merupakan landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadian dalam alam sekitarnya. 2. Membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan kehidupan manusia. 3. Norma-norma yang menjadi pegangan dan pedoman bagi seseorang untuk melangkah dan bertindak. 4. Bekal dan jalan bagi seseorang untuk menemukan identitasnya. Pancasila Sebagai Ideologi, Yaitu: 1. Pancasila sebagai ideologi persatuan 2. Pancasila sebagai ideologi pembangunan 3. Pancasila sebagai ideologi terbuka 1. Pancasila Sebagai Ideologi Persatuan Berfungsi mempersatukan rakyat yang majemuk menjadi bangsa yang berkepribadian dan percaya pada diri sendiri 2. Pancasila Sebagai Ideologi Pembangunan Pancasi

Asal Bahasa dan Arti Dari Kata Pancasila

Gambar
Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yang merupakan bahasa Kasta Brahmana di India. Panca artinya Lima Syla artinya Batu sendi, alas atau dasar Secara harfiah, pancasila itu diartikan sebagai dasar yang memiliki lima unsur. Pancasila merupakan istilah yang dipopulerkan oleh Ir. Soekarno dalam pidatonya disidang BPUPKI pada tanggal 1 Juni 1945, yang untuk selanjutnya ditetapkan sebagai hari lahirnya pancasila. Mr. Muhammad Yamin pada tanggal 29 Mei 1945, pada sidang pertama Sidang Penyelidik. Dalam pidatonya, Mr. Muhammad Yamin menyampaikan lima asas dasar untuk Negara Indonesia, yaitu: 1. Peri Kebangsaan 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri Ketuhanan 4. Peri Kerakyatan 5. Kesejahteraan Rakyat Adapun lima unsur pancasila, yaitu: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa - Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaanya dan ketaqwaannya terhadap tuhan Yang Maha Esa - Membina kerukuna hidup di antara sesama umat beragama - Mengembangkan sikap saling meghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing

Hubungan Pembukaan UUD 1945 Dengan UUD

Gambar
Postingan ini sambungan dari entri sebelumnya tentang " Isi Pembukaan UUD 1945 . Dan kali ini Saya akan tulis tentang " Hubungan Pembukaan UUD 1945 Dengan UUD ". 1. Bagian pertama, kedua dan ketiga merupakan serangkayan pernyataan tentang keadaan dan peristiwa     yang mendahului terbentuknya Negara Indonesia. 2. Bagian keempat merupakan pernyataan mengenai keadaan setelah Negara Indonesia ada dan mempunyai     hubungan kausal dan organis dengan batang tubuh UUD Hakekat Dan Kedudukan Pembukaan UUD 1945 Pembukaan UUD 1945 menurut hakekatnya merupakan pokok kaidah Negara yang funda mental dan  staatsfundamental, norm dan berkedudukan dua terhadap tertib hukum Indonesia dan ketentuan hukum yang tinggi, kedudukan yang tetap, kuat dan tak bisa diubah. Ini dapat dirinjau dari dua segi yaitu segi formal dan segi material. Terpisahnya Pembukaan UUD 1945 Dengan Batang Tubuh UUD 1945 Pembukaan UUD 1945 terpisah dengan Batang Tubuh UUD 1945 dan kedudukan serta hakekatnya lebih ting

Isi Pembukaan UUD 1945

Gambar
Pancasila dalam pembukaan undang-undang dasar 1945 secara yuridis, pancasila terletak dengan kata-kata yang berdasarkan kepada yang ada dalam pembukaan. Oleh karena itu di sini Saya akan menulis isi pembukaan UUD 1945 sacara singkat. a. Alinea Pertama     Merupakan pernyataan hak atas segala bangsa akan kemerdekaan b. Alinea Kedua     Mengandung pernyataan tentang berhasilnya perjuangan pergerakan kemerdekaan rakyat Indonesia c. Aline Ketiga     Merupakan pernyataan kemerdekaan rakyat Indonesia d. Alinea Keempat     Mengikrarkan pernyataan pembentukan pemerintahan Negara dengan dasar Pancasila Pokok-pokok pikiran dalam pembukaan UUD 1945, meliputi suasana kebatinan dari UUD Negara Indonesia dan mewujudkan cita-cita hukum (tertulis dan tidak tertulis). Maksud / Tujuan Pembukaan UUD 1945 a. Mempertanggungjawabkan bahwa pernyataan kemerdekaan sudah selayaknya b. Menetapkan cita-cita bangsa yang ingin dicapai dengan kemerdekaannya c. Menegaskan bahwa proklamasi kemerdekaan menjadi permulaa

Arti Penting Pancasila

Gambar
Arti Penting Pancasila A.        Latar Belakang Sejarah telah mengungkapkan bahwa Pancasila adalah jiwa seluruh Rakyat Indonesia, yang memberi kekuatan hidup kepada bangsa Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan yang secara lahir dan batin menuju ke arah kebaikan, di dalam masyarakat Indonesia yang adil dan makmur. Bahwasannya Pancasila yang telah diterima dan ditetapkan sebagai dasar Negara seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 merupakan kepribadian dan pandagan hidup bangsa yang telah teruji dan terbukti bahwa tidak ada yang mampu memisahkannya dari kehidupan bangsa Indonesia. Menyadari hal tersbut perlu langkah nyata dan terus menerus untuk menghayati dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang terandung di dalam Pancasila tersebut, demi melindungi serta melestarikan Kesaktian Pancasila oleh setiap unsur lapisan masyarakat dan bangsa Indonesia baik dari pusat maupun daerah. B.        Pengertian Pancasila Menurut arti sebenarnya, istilah Pancasila yang sudah lam