Pengertian Eksitasi(excation)
Eksitasi(excation) dalam fisika adalah penambahan sejumlah diskrit energi (disebut energi eksitasi) untuk sistem-seperti inti atom, atom, atau molekul-sehingga menghasilkan perubahan yang, biasanya dari kondisi energi terendah (keadaan dasar) ke salah satu energi yang lebih tinggi (keadaan tereksitasi).
Dalam sistem nuklir, atom, dan molekul, keadaan-keadaan tereksitasi tidak terus didistribusikan tetapi memiliki nilai energi diskrit tertentu saja. Dengan demikian, energi eksternal (energi eksitasi) dapat diserap dalam jumlah diskrit.
Dengan demikian, dalam atom hidrogen (terdiri dari elektron yang mengorbit terikat dengan inti satu proton), energi eksitasi 10,2 elektron volt diperlukan untuk mendorong elektron dari keadaan dasar ke keadaan tereksitasi pertama. Sebuah energi eksitasi yang berbeda (12,1 elektron volt) akan dibutuhkan untuk menaikkan elektron dari keadaan dasar ke keadaan tereksitasi kedua.
Demikian pula, proton dan neutron dalam inti atom merupakan sistem yang dapat dinaikkan secara diskrit menjadi tingkat energi yang lebih tinggi dengan menyediakan energi eksitasi yang tepat. Energi eksitasi nuklir kira-kira 1.000.000 kali lebih besar dari energi eksitasi atom. Untuk inti timbal-206, sebagai contoh, energi eksitasi dari keadaan tereksitasi pertama adalah 0,80 juta elektron volt dan kedua keadaan eksitasi kedua 1,18 juta elektron volt.
Energi eksitasi disimpan dalam atom yang tereksitasi dan inti yang memancarkan cahaya biasanya terlihat dari atom dan sebagai radiasi gamma dari inti karena mereka kembali ke keadaan dasar. Energi ini juga bisa hilang oleh tumbukan.
Proses eksitasi adalah salah satu sarana utama dimana materi menyerap pulsa energi elektromagnetik (foton), seperti cahaya, dan dengan dipanaskan atau terionisasi oleh dampak partikel bermuatan, seperti elektron dan partikel alpha. Dalam atom, energi eksitasi diserap oleh elektron yang mengorbit yang diangkat ke tingkat energi yang berbeda yang lebih tinggi.Eksitasi atom
Dalam inti atom, energi diserap oleh proton dan neutron yang ditransfer ke keadaan tereksitasi. Dalam molekul, energi yang diserap tidak hanya oleh elektron, yang sangat antusias untuk tingkat energi yang lebih tinggi, tetapi juga oleh seluruh molekul, yang sangat tereksitasi untuk keadaan diskrit dari getaran dan rotasi.
Sumber : hisham,id/2015/07/pengertian-eksitasi.html
Dalam sistem nuklir, atom, dan molekul, keadaan-keadaan tereksitasi tidak terus didistribusikan tetapi memiliki nilai energi diskrit tertentu saja. Dengan demikian, energi eksternal (energi eksitasi) dapat diserap dalam jumlah diskrit.
Dengan demikian, dalam atom hidrogen (terdiri dari elektron yang mengorbit terikat dengan inti satu proton), energi eksitasi 10,2 elektron volt diperlukan untuk mendorong elektron dari keadaan dasar ke keadaan tereksitasi pertama. Sebuah energi eksitasi yang berbeda (12,1 elektron volt) akan dibutuhkan untuk menaikkan elektron dari keadaan dasar ke keadaan tereksitasi kedua.
Demikian pula, proton dan neutron dalam inti atom merupakan sistem yang dapat dinaikkan secara diskrit menjadi tingkat energi yang lebih tinggi dengan menyediakan energi eksitasi yang tepat. Energi eksitasi nuklir kira-kira 1.000.000 kali lebih besar dari energi eksitasi atom. Untuk inti timbal-206, sebagai contoh, energi eksitasi dari keadaan tereksitasi pertama adalah 0,80 juta elektron volt dan kedua keadaan eksitasi kedua 1,18 juta elektron volt.
Energi eksitasi disimpan dalam atom yang tereksitasi dan inti yang memancarkan cahaya biasanya terlihat dari atom dan sebagai radiasi gamma dari inti karena mereka kembali ke keadaan dasar. Energi ini juga bisa hilang oleh tumbukan.
Proses eksitasi adalah salah satu sarana utama dimana materi menyerap pulsa energi elektromagnetik (foton), seperti cahaya, dan dengan dipanaskan atau terionisasi oleh dampak partikel bermuatan, seperti elektron dan partikel alpha. Dalam atom, energi eksitasi diserap oleh elektron yang mengorbit yang diangkat ke tingkat energi yang berbeda yang lebih tinggi.Eksitasi atom
Dalam inti atom, energi diserap oleh proton dan neutron yang ditransfer ke keadaan tereksitasi. Dalam molekul, energi yang diserap tidak hanya oleh elektron, yang sangat antusias untuk tingkat energi yang lebih tinggi, tetapi juga oleh seluruh molekul, yang sangat tereksitasi untuk keadaan diskrit dari getaran dan rotasi.
Sumber : hisham,id/2015/07/pengertian-eksitasi.html
Komentar
Posting Komentar
-Berkomentarlah yang baik dan rapi.
-Menggunakan link aktif akan dihapus.